Oleh: Fitri Suryani, S.Pd
Didominasi oleh laki-laki, kasus HIV-AIDS di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2022 meningkat.
Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari, Ellfi mengatakan, jumlah kasus HIV-AIDS dari Januari hingga September 2022 tercatat 200 kasus yang didominasi oleh laki-laki dengan total kasus 179 dan perempuan 21 kasus.
Ellfi pun mengatakan bahwa dari Dinkes Kota Kendari bekerja sama dengan lembaga-lembaga yang yang konsen pada penanganan HIV-AIDS untuk mensosialisasikan bagaimana meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat terutama pada 8 populasi kunci yang berisiko.
Harapannya, ketika 8 populasi kunci melakukan skrining kemudian ditemukan terkonfirmasi positif, setidaknya merek diberikan edukasi konseling agar mereka rutin minum obat. Jika konsumsi obatnya sudah rutin, kemungkinan untuk menularkan ke orang lain bisa lebih dikendalikan.
Pun Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, Rahminingrum mengatakan bahwa ada kecenderungan kenaikan dari tahun ke tahun untuk kasus HIV di Kota kendari dan yang memprihatinkan saat ini, kasusnya bergeser dari laki seks laki dan menjadi populasi yang terbesar (Telisik.id, 30/11/2022).
Timbulnya HIV/AIDS tentu bukan tanpa sebab, mengingat banyak faktor yang menyebabkan hal itu terjadi, di antaranya adanya gaul bebas (seks bebas) baik dari kalangan remaja ataupun orang dewasa. Belum lagi banyaknya jasa-jasa pemuas seks yang bertebaran/prostitusi.
Discussion about this post