PENASULTRAID, MUNA – Ratusan tenaga honorer kesehatan (nakes) melakukan aksi di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Muna untuk menuntut kejelasan dan keadilan dalam penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024.
Mereka kecewa karena nama-nama mereka hilang saat mendaftar, meskipun sebelumnya terdaftar dalam pendataan pra-finalisasi 2022.
Dalam orasi Koordinator Lapangan, La Ode Muhamad Suhas Darul menekankan pentingnya memasukkan data tenaga honorer yang terdaftar pada pra-finalisasi 2022 ke dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Ia meminta agar penerimaan PPPK dilakukan dalam satu sesi untuk memastikan kesamaan hak semua tenaga honorer yang telah mengabdi belasan tahun.
Darul juga menyoroti banyaknya tenaga honorer yang tidak terdaftar di BKN dan mendesak pemerintah daerah, khususnya BKD untuk memastikan nama-nama tersebut dimasukkan kembali.
Discussion about this post